Solusi Evaluasi dan Intervensi ADHD

Mengenal Terapi Elektrofisiologi TOVA: Solusi Evaluasi dan Intervensi ADHD
Apa Itu Terapi TOVA?

Test of Variables of Attention (TOVA) adalah metode elektrofisiologi berbasis neuropsikologi yang digunakan untuk menilai fungsi atensi dan impulsivitas. Tes ini sering digunakan untuk membantu diagnosis ADHD dan gangguan perhatian lainnya. TOVA mengukur respons anak terhadap stimulus visual atau auditif untuk menilai konsistensi perhatian, kecepatan respons, dan kontrol impuls.

Tanda-Tanda Anak Membutuhkan TOVA

Kesulitan Fokus dalam Waktu Lama – Mudah terdistraksi dan sulit menyelesaikan tugas.
Impulsivitas Berlebihan – Sering menjawab sebelum pertanyaan selesai atau sulit menunggu giliran.
Performa Akademik yang Tidak Konsisten – Sering melakukan kesalahan karena kurang perhatian, meskipun memiliki potensi intelektual yang baik.
Kesulitan dalam Regulasi Diri – Sulit mengontrol emosi dan sering mengalami ledakan emosi tiba-tiba.

Terapi yang Mendukung TOVA

TOVA bukan hanya alat evaluasi, tetapi juga dapat dikombinasikan dengan berbagai terapi untuk meningkatkan fungsi atensi dan regulasi diri:

  1. Terapi Okupasi
    • Membantu anak mengembangkan keterampilan motorik, atensi, dan kemampuan menyelesaikan tugas sehari-hari.
    • Menggunakan teknik sensorimotor untuk meningkatkan regulasi diri dan fokus.
  2. Transcranial Magnetic Stimulation (TMS)
    • Menggunakan medan magnet untuk menstimulasi area prefrontal cortex yang berperan dalam perhatian dan kontrol impuls.
    • Studi menunjukkan efektivitas TMS dalam meningkatkan fokus dan mengurangi hiperaktivitas pada anak dengan ADHD.
  3. Transcranial Direct Current Stimulation (tDCS)
    • Menggunakan arus listrik ringan untuk merangsang aktivitas otak yang berhubungan dengan regulasi perhatian.
    • Terapi ini dapat membantu meningkatkan fokus dan memperbaiki fungsi eksekutif anak.

Kesimpulan

TOVA adalah alat elektrofisiologi yang efektif untuk mengidentifikasi gangguan atensi dan impulsivitas pada anak. Dengan kombinasi terapi seperti terapi okupasi, TMS, dan tDCS, anak dengan kesulitan atensi dapat mendapatkan intervensi yang lebih optimal untuk mendukung perkembangan mereka.

Referensi

  • Biederman, J., DiSalvo, M., Woodworth, K. Y., et al. (2019). Toward operationalizing deficient emotional self-regulation in youth with attention deficit hyperactivity disorder: A controlled study of the TOVA. Journal of Child Psychology and Psychiatry, 60(10), 1103–1111. https://doi.org/10.1111/jcpp.13078
  • Mehta, R., Raghunandan, V., Kinsella, G., et al. (2021). Utility of the Test of Variables of Attention (TOVA) in diagnosing ADHD: A meta-analytic review. Neuropsychology Review, 31(2), 231–245. https://doi.org/10.1007/s11065-020-09449-4
  • Westwood, S. J., Radua, J., & Rubia, K. (2021). Non-invasive brain stimulation in children and adults with ADHD: A systematic review and meta-analysis. Neuroscience & Biobehavioral Reviews, 124, 274–295. https://doi.org/10.1016/j.neubiorev.2021.01.023
  • Bikson, M., Grossman, N., Thomas, C., et al. (2019). Safety of transcranial direct current stimulation: Evidence-based update 2019. Brain Stimulation, 12(3), 463-485. https://doi.org/10.1016/j.brs.2019.01.004

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Join our news letter
× Hubungi kami